Please use this identifier to cite or link to this item: http://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/2048
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNi Made Sukrawati-
dc.date.accessioned2022-01-24T05:54:33Z-
dc.date.available2022-01-24T05:54:33Z-
dc.date.issued2017-04-06-
dc.identifier.urihttp://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/2048-
dc.description.abstractTari Gandrung merupakan salah satu jenis tari yang dijadikan objek penelitian karena memiliki beberapa keunikan dan merupakan tarian sakral yang ditarik:an pada saat upacara Piodalan di Pura Dalem, Desa Tambawu, yang dipentaskan setiap enam bulan sekali, pada hari Tilem setelah Buda Kliwon Paang. Tari Gandrung ini merupakan warisan turun temurun yang memiliki persamaan dengan tari Joged. Penelitian ini dilaksanakan untuk menjawab rumusan masalah yang terdiri dari : (1) Bagaimanakah bentuk pementasan tari Gandrung dalam upacara Piodalan di Pura Dalem, Banjar Tambawu Kelod, Desa Tambawu? (2) Bagaimanakah perubahan fungsi yang terjadi dalam pementasan tari Gandrung dalam upacara Piodalan di Pura Dalem, Banjar Tambawu Kelod, Desa Tambawu? (3) Nilai­ nilai Pendidikan Seni Tari Keagamaan Hindu apakah yang terkandung dalam pementasan tari Gandrung? Adapun teori yang digunakan untuk membedah permasalahan pada penelitian ini adalah Teori Fungsional · Struktural, Teori Estetika, Teori Simbol, Teori Behavioristik. Penelitian ini berbentuk rancangan kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, teknik wawancara, studi dokumen, studi kepustakaan. Setelah data terkumpul, data dianalisis dengan metode Deskriptif Kualitatif Setelah diadakan penelitian lebih lanjut dengan mempergunakan teknik dan analisis yang disebut di atas, diperoleh hasil penelitian yaitu sebagai berikut: (1) Bentuk Pementasan seperti: a) Penari tari Gandrung, b) Ragam gerak tari Gandrung, c) Struktur pementasan tari Gandrung, d) Tata rias wajah dan busana tari Gandrung, e) Upakara dalam Pementasan, f) Musik Iringan tari Gandrung, g) Tempat pementasan. (2) Fungsi Pementasan yaitu a) Fungsi Religius, b) Fungsi Sosial, c) Fungsi Estetika, d) Fungsi Pelestarian Budaya. (3) Nilai-Nilai Pendidikan Seni Tari Keagamaan Hindu dalam Pementasan tari Gandrung dalam Upacara Piodalan di Pura Dalem adalah: a) Nilai Pendidikan Etika, b) Nilai Pendidikan Estetika Hindu dan c) Nilai Pendidikan Sosial Budaya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectTari Gandrung, Upacara Piodalan, Pendidik:an Seni Tari Keagamaan Hinduen_US
dc.titleTari Gandrung Dalam Upacara Piodalan di Pura Dalem, Banjar Tambawu Kelod, Desa Tambawu, Kelurahan Penatih, Kecamatan Denpasar Timuren_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:ARTIKEL

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
LAP. PENEITIAN TARI GANDRUNG DALAM UPACARA PIODALAN.pdf5.53 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.