Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/1128
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | I Wayan Budi Utama | - |
dc.date.accessioned | 2020-07-07T02:50:53Z | - |
dc.date.available | 2020-07-07T02:50:53Z | - |
dc.date.issued | 2015-05-15 | - |
dc.identifier.isbn | 978-602-72630-0-0 | - |
dc.identifier.uri | http://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/1128 | - |
dc.description.abstract | Tantrayana adalah salah satu mazab Hindu yang telah berkembang di India sekitar tahun 600 M, selanjutnyamenyebar sampai ke Indonesia.Masyarakat awam sering memberikan stigma ajaran ini adalah ajaran sesat karena melegalkan penggunaan daging, alcohol serta hubungan seksual dalam ritualnya, serta memposisikan perempuan sebagai subordinat lak:i-laki. Kajian terhadap kitab-kitab Tantra menunjtikkan bahwa Tantrayana sangat menghormati perempuan dan anak-anak. Praktik ritual yangmasih berlanjut hingga saat ini di Bali memperkuat argumen tersebut. Dewa dan SaktiNya, Iaki-perernpuan, purusa-pradhana dilihat sebagai dualitas bukanlah oposisi biner yang bersifat hirarkhis. Konsep ini rupanya sejalan dengan konsep pengarusutamaan gender dan kesetaraan gender dewasaini. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | IHDN Denpasar | en_US |
dc.subject | perempuan, Tantrayana | en_US |
dc.title | Perempuan dan Tantrayana | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Appears in Collections: | ARTIKEL |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Proseding Nasional Gender dan Anak Kita (Perempuan dan Tantrayana).pdf | 1.28 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.