ANALISIS PERANAN SUBAK DALAM PENGELOLAAN JARINGAN IRIGASI DAN PENGENDALIAN ALIH FUNGSI LABAN DI KOTA DENPASAR

Abstract

Subak merupakan sistem pengelolaan pendistribusian aliran irigasi pertanian khas rnasyarakat Bali dan terbukti marn pu men i ngkatkan prod uktivitas pertan ian masyarakat Ba­ li. Me la lui sistem subak in i para petan i mendapatkan jatah air sesuai ketentuan yang diputuskan dalam rnusyawarah warga. Sebagai lembaga tradisonal di Bali yang mengatur sistern pengairan di sawah be erta pengelolaan jaringan irigasinya, subak mesti dijaga dan dilestarikan. Secara ekonomis nilai lahan di kota Denpasar khususnya yang merupakan kawasan pariwisata sangat tinggi. sehingga pernilik lahan tergiur untuk menjual atau mengalihfungsikan lahan pertanian itu sendiri. Penelitian dilakukan untuk mengetahui peranan subak dalam pengelolaan jaringan irigasi dan pengendalian alih fungsi lahan di kota Denpasar. Metode yang digunakan dalarn penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif SPSS merupakan perangkat lunak yang ~akan penelitian clengam analisis regre i linier seder_hana. Variabel bebas tindependen variabeli adalah variabel yang rnern pengaruh i a tau men jad i sebab perubahan a tau tim bu lnya variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu peranan subak. Variabel terikat (dependen variable) adalah variabe I yang cl ipengaruh i a tau yang men_jad i akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat clalam penelitian ini yaitu pengelolaan jaringan irigasi dan pengenclalian alih fungsi lahan. Banyaknya responclen untuk untuk uji coba instrument tersebut aclalah sebanyak 20 orang responden. Setelah di uji valiclitas clan uji reliabilitas instrument tersebut, maka clilanjutkan dengan menyebarkan kuesioner kepada responden sesungguhnya yaitu sebanyak 57 orang responden yang tercliri clari 42 orang pekaseh/kelian subak yang tersebar di empat kecamatan di kota Denpasar dan 15 orang responclen clari instansi pemerintahan clan akademisi yang berada di kota Denpasar. Adapun has i I anal isis yang d iclapat yaitu besarnya pengaruh peranan subak terhaclap pengelolaan jaringan irigasi di kota Denpasar adalah termasuk kriteria memiliki korelasi yang kuat yaitu sebesar 0.705, clengan persamaan regresi Y = 5.4 + 0.5X. Sedangkan besarnya penganrh peranan subak terhadap pengendalian alih fungsi lahan di kota Denpasar adalah termasuk kriteria memiliki korelasi yang kuat yaitu sebesar 0.728, dengan persamaan regresi Y = 2.6 + 06X.