Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/154
Title: | Komersialisasi Ritual Hindu pada Paket Wisata di Bali |
Other Titles: | Filosofi Paket Ritual Pernikahan Dalam Agama Hindu PadaYayasan Pasek Mahagotra Sanak Sapta Rsi Di Denpasar. |
Authors: | I Wayan Watra |
Keywords: | Filosofi Paket Ritual Pernikahan Dalam Agama Hindu Pada Yayasan Pasek Mahagotra Sanak Sapta Rsi Di Denpasar |
Issue Date: | 22-Oct-2017 |
Publisher: | Universitas Hindu Indonesia |
Abstract: | Secara filosofi bahwa paket ritual Agama Hindu yang bersifat Nistaning Nista tersebut adalah bersifat sakral, karena diupasaksi oleh Tuhan dalam simbolis Upakara, diupasaksi oleh keluarga laki dan perempuan, diupasaksi oleh masyarakat, serta diupasaksi oleh prajuru adat dan dinas, untuk dilanjutkan sahnya perkawinan berdasarkan Undang-Undang. Paket Ritual Pernikahan Nistaning Nista menghabiskan biaya lebih murah Jutaan Rupiah tepatnya Rp. 4.500.000,- (Empat juta lima ratus ribu rupiah) dibandingkan paket ritual Madyaning Utama dan Utamaning Utama mencapai ratusan juta rupiah. Makna filosofis religius dihadapan Tuhan Nista Madya dan Utama, sama dihadapan Tuhan. Tetapi tidak sama diahapan masyarakat umum. Paket Ritual Upakara hendaknya jangan diprofankan, hanya untuk kepentingan komersial tehadap para tamu toris wisata. Ketika mereka melakukan pernikahan dengan menggunakan sarana upakara. |
Description: | Seminar Nasional sebagai inti utama dalam Ulang Tahun Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan Unhi yang ke 54, dengan mengangkat berjudul. “Komersialisasi Ritual Pada Paket Wisata di Bali”, dengan dua katagori Utama dan Madya. Katagori utama dibahas oleh; Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, Dr. Ida Bagus Dharmika, MA, dan Prof. Dr. I Wayan Suka Yasa, M.Si. Katagori madya oleh; Dr. I Wayan Subrata, M.Ag, Dr. I Wayan Watra, S.Ag.,M.Si, Dr. I Wayan Martha, SH.,M.Si, Drs. I Putu Sarjana, M.Si, I Putu Sastrawibawa, SH.,MH, dan yang lainnya. Bekerjasama dengan Fakultas Kesehatan Ayurweda, Fakultas Pendidikan Agama dan Seni, dilaksanakan di Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan, yang nantinya akan dirangkum menjadi sebuah prosiding. Kegiatan Ulang tahun yang ke 54 ini, diawali dengan Yoga Massal, 11 Maret 2017 bekerjasama dengan UKM Yoga, dilanjutkan dengan Pengabdian Masyarakat dan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ke Dusun Mlancu, Kediri, di Jawa Timur. Pada hari ini dilaksanakan Seminar Nasional, yang berjudul “Komersialisasi Ritual Pada Paket Wisata di Bali”, dengan Ulang Tahun bertemakan “Vasudaeva Kutumbhakam”, dalam hal ini mengajak masyarakat Akademis untuk menggali dan menyelaraskan realitas beragama dan berbudaya. Agar dapat memilah dan memilih yang mana agama dan yang mana budaya. Yang mana bisa dijual dan yang mana tidak bisa dijual, yang mana sakral dan yang mana profan, sehingga terjalin hubungan yang harmonis antara Agama, Budaya, dan Wisata. Pembahsas utama terdiri dari Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda, Dr. Ida Bagus Dharmika, MA, dan Prof. Dr. I Wayan Suka Yasa, M.Si. Ida Pandita Mpu Jaya Prema Ananda menyampaikan bahwa, “bahwa komersialisasi ritual Hindu untuk kepentingan pariwisata sebenarnya bukan barang baru. Sudah terjadi sejak dulu sejak ditetapkannya roh pariwisata Bali adalah Pariwisata Budaya. Karena Budaya Bali berkaitan dengan erat dengan dengan Agama Hindu dan bahkan Bali termasuk para pejabatnya sulit untuk membedakan yang mana agama dan yang mana budaya, maka sentuhan antara ritual dengan pariwisata menjadi kian dahsyat”. Dahsyat yang dimaksudkan karena adanya ritual pernikahan yang dlakukan antara sesama jenis di Ubud, penyambutan tamu dengan mempergunakan “tari pendet” (tari ini tari sakral), untuk penyambutan tamu semestinya menggunakan “tari panyembrama” (ini tari profan). Barong dan Rangda, sesungguhnya ini tari sakral karena masih menggunakan ritual, kemudian diikuti dengan “ngurek” (sudah diprofankan) karena transnya dibuat-buat. Dr. Ida Bagus Dharmika, MA, menyampaikan bawa, “Dewasa ini paham kapitalisme telah dipengaruhi oleh model pikiran kita, mereka telah mereposisi diri dengan ikutannya yang lain seperti, pragmatis, komodifikasi, konsumerisasi dan sebagainya. Fenomena yang nampak kepermukaan seperti paket “nyepi di hotel”, dan juga “refresing” ke pura adalah gejala baru yang mesti dihadapi, yang berkait kepada ritual besar, ritual sudah diambil alih oleh dagang, dan gejala tidak takut Tuhan sudah mulai nampak. Selanjunya adalah usaha-usaha untuk memaknai ajaran agama termasuk di dalamnya ritual keagamaan agar tetap dilakukan baik ditingkat enkulturasi dan sosialisasi sehingga kita sebagai umat betul-betul memiliki jati diri dan karakter yang jelas”. Prof. Dr. I Wayan Suka Yasa, M.Si menyampaikan bahwa, “Dasar keyakinan diekspresikan dalam wujud banten adalah sebagai (1). Pinaka angga Bhatara “Simbol Tuhan dalam berbagai manifestasi-Nya”, (2). Pinaka bhuana agung ‘simbol alam dengan berbagai isinya’, (3). Pinaka angganta “simbol diri sendiri’ (4). “Punjung rayunan” persembahan atau makanan’, (5). Penaka sesayut atau penutur ‘sebagai simbol permohonan’. Pembahsas Nadya terdiri dari Dr. I Wayan Subrata, M.Ag, Dr. I Wayan Watra, S.Ag.,M.Si, Dr. I Wayan Martha, SH.,M.Si, Drs. I Putu Sarjana, M.Si, I Putu Sastrawibawa, SH.,MH, Dr. Ida Ayu Arniati, M.Ag, Dr. A.A. Kade Sri Yudari, M.Si, dan bekerjasama dengan Fakultas Kesehatan Ayurweda, Fakultas Pendidikan Agama dan Seni, dilaksanakan di Prodi Ilmu Filsafat Hindu Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan. Pada puncak Ulang Tahun yang ke 54 Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan Unhi, dilanjutkan dengan peluncuran 4 buah buku dengan judul: (1). “Barong Ngelawang dalam Agama & Budaya Hindu Bali”, oleh Dr. I Wayan Subrata, M.Ag, (2). “Fungsi Filosofi Mangku Dalang Dalam Upakara Yadnya Agama Hindu”, oleh: Dr. I Wayan Watra, S.Ag., M.Si. (3). “Fungsi Taru Pada Masyarakat Etnis Masyarakat Bali dalam Perspektif Filosofis”, oleh : Dr. I Wayan Martha, SH.,M.Si.(4). “Hutan Dalam Lindungan Hukum Desa Adat di Bali”, oleh: I Putu Sastra Wibawa, SH.,MH, dkk. Dikahiri dengan Pemotongan Tumpeng, hiburan Musik oleh Mahasiswa Fakultas Ilmu Agama dan Kebudayaan Universitas Hindu Indonesia. |
URI: | http://repo.unhi.ac.id/jspui/handle/123456789/154 |
ISBN: | 978-602-52255-2-9 |
Appears in Collections: | BUKU |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
PROSISING-FINAL.pdf | 8.34 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.